Kamis, 30 Agustus 2012

Pembelaan Diri Juventus Terkait Kasus Berbatov


VIVAbola - Kubu Juventus menganggap pihaknya tidak melanggar etika apapun terkait insiden transfer striker Manchester United, Dimitar Berbatov. Bianconerri bahkan menilai 'pembajakan' pemain adalah sesuatu yang wajar di bursa transfer.

Kasus ini bermula saat Berbatov menjalin kesepakatan dengan kubu Fiorentina untuk bergabung dengan klub tersebut di musim ini. Namun saat pemain 31 tahun itu sedang dalam perjalanan ke Florence untuk tes medis, Rabu kemarin, Juventus menemuinya dan berusaha 'membajaknya'.

Kesepakatan pun dikabarkan terjadi antara Berbatov dan Juventus. Sehingga mantan pemain Leverkusen itu mengurungkan niatnya datang ke Fiorentina. Meski pihak La Viola mengklaim biaya perjalanan Berbatov ditanggung pihaknya.

"Ini (pembajakan pemain) adalah sesuatu yang normal yang terjadi di bursa transfer. Khususnya di hari-hari terakhir bursa transfer," kata Direktur Umum Juventus, Beppe Marotta kepada Sky Sport Italia, Kamis, 30 Agustus 2012.

"Kami hanya berusaha melakukan pendekatan kepada MU dan lebih dekat kepada pemain yang diketahui menolak kesepakatan bergabung ke Fiorentina," lanjutnya.

Namun Marotta mengungkapkan kesepakatan Berbatov dengan Juventus pun kembali kandas. Setelah diketahui pemain asal Bulgaria itu tidak ingin meninggalkan Premier League.

"Ada tawaran dari Fulham. Dan dia meminta untuk mengevaluasi proposal kami dan meminta waktu untuk mempertimbangkannya. Dan akhirnya dia memilih bertahan di Premier League (bergabung dengan Fulham)," tandas Marotta.

Facebook Twitter Google+

Ditulis Oleh : srop // 20.00
Kategori:

 
Diberdayakan oleh Blogger.