VIVAbola – Bomber Tim Nasional Italia Mario Balotelli mengancam akan meninggalkan Euro 2012 yang berlangsung di Ukraina dan Polandia jika ia mengalami pelecehan rasis dari fans.
Menurutnya, ia sudah tidak bisa mentolerir kejadian rasis yang pernah menimpanya ketika masih di Italia. Saat itu Balotelli yang sedang berada di bar di kota Roma mendapat pelecehan rasis dari fans.
“Ada dua atau tiga orang pria. Mereka sangat beruntung karena polisi langsung datang melerai, jika tidak, saya bersumpah akan memukul mereka,” kata Balotelli seperti dilansir Soccerway.
“Kita lihat saja apa yang terjadi di Euro. Saya harap tidak terjadi apa-apa. Saya benar-benar tidak bisa menghadapi masalah seperti itu.”
Balotelli bahkan juga mengancam jika ia mendapatkan perlakukan rasis di lapangan hijau, ia tidak segan untuk meninggalkan lapangan meski pertandingan masih berlangsung.
“Ini tahun 2012 dan ini sama sekali tidak bisa diterima. Terkadang, jika Anda bermain bagus, orang lain akan mencari cara untuk membuat Anda marah. Mereka pikir satu-satunya cara untuk menyakiti Anda adalah dengan memprovokasi Anda.”
Meski sempat tidak dipercaya pelatih Cesar Prandelli, nama Balotelli akhirnya dimasukkan ke daftar skuad akhir Italia untuk Euro 2012.
Facebook
Twitter
Google+