VIVAbola - Rapat anggota Komite Eksekutif PSSI hasil Kongres Luar Biasa (KLB) hari ini menunjuk Joko Driyono menjadi Sekretaris Jenderal PSSI untuk periode 2012-2016. Penunjukan Joko tersebut diakui Ketua Umum La Nyalla Mattalitti diambil setelah semua anggota yang hadir secara aklamasi, meminta CEO PT Liga Indonesia tersebut untuk maju mengisi posisi yang kosong.
"Dalam rapat tadi, secara aklamasi Exco mengangkat saudara Joko Driyono untuk menjadi Sekjen PSSI. Tetapi, karena saat ini beliau masih punya tugas di PT Liga, jadi untuk sementara kami memberikan waktu untuk menyelesaikannya dulu. Untuk menjalankan roda organisasi, kami ada acting sekjen, yaitu saudara Tigorshalom Boboy," ujar La Nyalla di Hotel Kempinski, Jakarta, Sabtu 31 Maret 2012.
Penunjukan nama Joko Driyono, diakui La Nyalla sebagai jalan terbaik bagi kepengurusan PSSI mereka saat ini. Tak hanya dikenal sebagai figur yang telah lama mengurus sepak bola nasional, Joko juga dinilai La Nyalla sebagai pribadi profesional yang dipandang bisa menjalankan peran sentral sebagai sekjen PSSI.
"Dia dipilih karena betul-betul profesional. Selain itu, sebagai orang yang lama mengurus sepakbola, dia juga dinilai sudah sangat berpengalaman. Jadi, kami tanpa ragu menunjuk untuk posisi tersebut," jelas Nyalla.
Sebelum nama Joko Driyono muncul sebagai kandidat terkuat posisi sekjen, La Nyalla sebetulnya sempat menyebut sejumlah nama untuk posisi sentral tersebut. Tak hanya orang-orang yang dikenal pro terhadap kubu pergerakan Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI), nama Sekjen PSSI, Tri Gustoro, juga ikut disebut Nyalla.
"Itu karena memang dulu saya punya janji secara pribadi sama Tri Gustoro. Dia sering kasih-kasih data dari seberang pada saya. Makanya saya ingin mengajak dia untuk menunaikan janji saya. Tapi, karena kemarin dia menolak, jadi itu saya kira gagal. Sekarang kami sudah punya orang yang tepat untuk posisi tersebut," ujar La Nyalla. (art)
Facebook
Twitter
Google+