VIVAbola - Mantan kapten tim nasional Jerman, Michael Ballack dikabarkan telah menolak untuk membayar denda yang diberikan oleh pengadilan Spanyol. Itu karena Ballack ditilang akibat mengendarai mobilnya hingga 211 kilometer per jam di kota Trujillo, sebelah timur Spanyol, pertengahan bulan lalu.
Dilansir Daily Mail, mantan pemain Chelsea ini didenda sebesar €10 ribu (setara Rp125 juta) dan dilarang mengemudi selama 2 tahun. Namun saat diwakili pengacaranya, Jesus Gallego Rol, Ballack meminta keringanan dan hanya mau membayar €1 ribu (setara Rp12 juta).
Pria 36 tahun ini sampai harus mengaku sebagai pengangguran dan tidak mendapatkan penghasilan tetap setiap bulannya. Padahal, ia mungkin masih menerima penghasilan dari iklan dan sebagai komentator televisi.
"Hanya karena dia seorang pesepakbola terkenal, bukan berarti Michael memiliki banyak uang. Lagipula di Jerman, menyetir dengan kecepatan yang sama tidak dianggap sebagai pelanggaran," ujar Rol.
Ballack tidak hadir di pengadilan. Karena ia menganggap meskipun dinyatakan bersalah, ayah tiga anak ini tidak akan masuk bui hanya karena ngebut di jalanan. Keputusan terakhir mengenai persidangan ini akan diumumkan hari ini, waktu setempat.
Ballack memutuskan gantung sepatu pada 2 Oktober 2012 setelah gagal mendapatkan klub baru. Bersama Der Panzer, ia berhasil mengantongi 98 caps dan 42 gol. Pria berjuluk Kaisar Kecil ini membawa Jerman ke final Piala Dunia 2002 dan meraih peringkat 3 di Piala Dunia 2006.
Karir Ballack di klub terbilang cemerlang. Ia sukses mengoleksi tiga gelar Bundesliga bersama Bayern Munich, satu gelar Bundesliga bersama Kaiserslautern dan satu trofi Premier League ketika memperkuat Chelsea. (one)
Facebook
Twitter
Google+
